berulang kali tergagalkan tanpa persetujuanNya
Entahlah
sebegitu memaksanya aku meminta mu bersamaku
maka semakin mudah dia menjauhkan dirimu
Begitu nyata begitu dekat, namun jauh tak tergapai
Begitu sering namun tak bertemu
Hati yang merindu, begitu banyak pertemuan tapi Kamu tetap membisu
Bisumu caraNya mengatakan "bukan untukmu"
Maha besar kuasanya yg mudah membolak-balikkan hati hambanya
Pertemuan ini caraNya mengatakan "kamu hambaku yg tak berdaya"
Maha Tinggi derajatNya, tak sedikitpun manusia mampu melampauinya
Sakitnya egoku adalah caraNya mengatakan "jumawamu harus kau singkirkan wahai hamba"
Maha lapang pengampunannya, hamba berdosa yg diberi kesempatan menebus dosa selagi bernafas.
Kemudian akan ada yang pergi, berganti rupa,
terdiam di sudut.
Dia punya caraNya sendiri.
No comments:
Post a Comment