Sentimental Sickness

Buat mereka yang menulis, kalimat pembuka adalah salah satu hal yang paling dipikirin,
karna dari kalimat pembuka, pembaca udah bisa ngejudge apakah naskah tulisan itu akan mereka baca sampai selesai atau tidak.

Apalagi buat seorang yang amatir ini, menulis adalah sanctuary.
Bentuk pelepasan stress karna jarang ada yang bisa mengerti apa yang dipikirin.
Salah satu bentuk pencarian jawaban untuk beberapa pertanyaan yang ga bisa dijawab.
Menulis jadi wadah dari rasa penasaran.
walaupun kebanyakan menulis untuk diri sendiri. hahahah

Dan Tetep aja kalimat pembuka bikin pusing ga kira-kira.

Tapi klo si kalimat pembuka ini dapat, nulis sampe titik terakhir mah udah gampang.
edit edit dikit trus publish deh.

Kadangan ide menulis harus dikumpulin, gw bukan tipe yang bawa notes kemana-mana.
Lebih sering simpen di otak dulu, karna outputnya pasti beda klo udah di publish.
ide bisa datang kapan aja, salah satunya saat sakit kek gini.

Sembari menunggu suster kasi obat dan gantiin infus, nemu beberapa kalimat.

Karna Hidup ga harus keliatan kuat melulu.Karna Hati kadang menyerah oleh dia yang selalu mengganggu. Masa lalu yang tidak terselesaikan akan selalu menemukanmu lagi.Masihkah mau menyapa jika kita tak sengaja bertemu di persimpangan hidup nanti? Karna aku mungkin sudah membuka hati.

Jaga kesehatan kalian yaa, sakit itu ga enak.

I was craving for certain person attention, but unfortunately the person whom i expected isn't show until now. it made me realize, We are just stranger to each another. 

Single Logic