Monday, August 30, 2010

Magang (Review)

Selamat Semangat,,

bagaimana? apakah sudah menginspirasi kalian dengan beberapa tulisan saya seputar magang,,
semoga berguna,, hehehe
kali ini saya review pengalaman magang saya selama hampir dua tahun ini (2009-2010).
setelah berkeliling kemana-mana, ragam komunikasi pemasaran program yang dikerjakan atau diperhatikan
bertemu dengan ragam macam orang di agency dari yang alim, sampai yang brengsek, dari yang nikah muda sampai yang perawan/jejaka tua. dari ekspatriat India sampe ekspatriat Jepang. sebagai seorang magangers, terkadang ada perasaan yang gamang,, antara lain;


anak magang yang gamang, bisa dilihat dari tanggung jawab yang dibebankan,
beberapa mentor magang kita (guru di kantor) ada yang memberi pekerjaan seperti kita adalah pegawai disana, banyak sekali perkerjaan yang dapat kita handle, bahkan untuk di agency periklanan multinasional terutama anak magang merupakan asisten si mentor, pekerjaan si mentor juga sedikit banyak adalah pekerjaan anak magang, sehingga si anak magang benar-benar dapat merasakan bagaimana suka dan duka pekerjaan tersebut bahkan sebelum mereka benar-benar terjun.
beban tanggung jawab terkadang membuat anak magang menjadi gamang, apabila beban kerja menjadi lebih besar daripada uang makan, well, kita tau lah ya, walopun magang tapi kerjaan banyak dan uang'a dikit ato malah ga ada sama sekali, sapa yang mau begitu.
meski pengalaman memang lebih berharga daripada apapun. Tapi, seikhlas-ikhlasnya anak magang yang pulang malam karena nungguin kerjaan mentornya trus cuman dapat ucapan terima kasih, kasian amat nasib si anak magang... 
untuk masalah seperti ini, saran saya adalah selalu berfikir positif, semua hal yang kita lakukan di perusahaan itu akan dapat balasannya di kemudian hari walopun saat ini kita musti nguras tabungan buat ongkos pulang,,heheh

alasan lain kenapa menjadi anak magang yang gamang adalah kebalikan dari yang sebelumnya,
TIDAK ADA PEKERJAAN, saking sepi dan garingnya anak magang hanya bisa datang, duduk selama 8 jam dan pulang begitu saja, tidak ada yang nyariin bahkan eksistensinya hanya akan keliatan pada saat hari terakir dia magang, itupun yang orang personalianya cuman ngasi  surat tanda magang aja,,
klo kamu berada pada posisi ini, sebaiknya langsung mencari cara lain untuk di kenal, mungkin mentor kamu terlalu sibuk dan ga ngeh sama kamu, tapi ada baiknya kamu bertanya sama dia. dan jangan merasa ga enak klo emang kita ga ada kerjaan, menjadi kuper itu bukan solusi klo kamu lagi magang,,
kudunya kamu menjadi orang yang perhatian dari pada mentor kamu, klo memang ga ada mentor dari perusahaan tersebut, kamu bisa ngomong aja sekalian sama bosnya itu, (*aga lebay ni), maksud saya adalah kamu perlu melihat sekeliling kamu, karyawan di perusahaan itu bukan mentor kamu aja, kamu bisa bantuin karyawan lainnya, mungkin mereka perlu bantuan.
kegiatan garing dapat kita temui di agency lokal, karena klo multinasional jujur aja, mereka malah perlu anak magang karena anak magang merupakan tenaga kerja sukarela dan tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar, malah masi banyak anak magang lain yang ngantri untuk masuk ke agency itu.
klo di lokal, kita bisa aja aga ada kerjaan ato malah ngerjain kerjaan bidang lain yang bukan bidang kita.

kebanyakan anak magang suka ga enak sama mentornya, terutama klo abis nyelesein ataupun minta kerjaan..
klo dipikir-pikir kenapa musti ga enak yaa, menurut pengalaman saya dan teman-teman yang lain, perasaan tidak enak di dapat karena kita belum kenal situasi dari lingkungan baru itu, makanya saran saya dari awal adalah mingle, mingle, and mingle. karena apapun yang terjadi kamu, kalian, saya dan mereka perlu tau klo ada orang baru, baik itu orang yang akan gabung lama ataupun gabung cuman buat sementara.

sebaiknya selama kita magang, sedapat mungkin kita keliatan dan dikenal sama orang di perusahaan tersebut.
karena bukan tidak mungkin kita akan dapat pekerjaan dari mereka, simpen tuh yang namanya kartu nama, nomor hape, pin bb, ato juga id YM.
jujur aja, dunia yang saya jalani ini merupakan dunia paling dinamis,,
dari yang ga tau apa-apa jadi tau, dari yang bukan siapa-siapa menjadi dikenal, siapa yang tau nasib kita ke depan gimana,, tergantung kita juga gimana mau memulainya.
orang-orang akan saling datang silih berganti, kadang mereka lupa sama kita atau bahkan tidak bisa melupakan kita,,hehehe

begitulah seputar magang saya ini,
semoga berguna, klo pun ga berguna yang penting kalian udah sampe di tulisan ini,,
jadi ya diambil positipnya aja dehh..


"Quote hari ini : mari terus bermimpi"

No comments: