Sunday, September 11, 2011

Badut tidak Lucu (Chapter 1)

Kisah ini tentang seorang Badut, Badut yang tidak Lucu

Di sebuah negri jauh hiduplah seseorang namanya Badut Tidak Lucu. Kenapa dia dinamai Badut tidak Lucu? Karena dia badut tapi tidak lucu, tidak seorang pun yang tertawa dalam pertunjukannya, tidak ada tepuk tangan saat dia melucu, bahkan tidak ada seorang pun yang mau sekedar mampir ketika lampu menyorot panggungnya.

Badut tidak lucu begitulah dia, profesi badut dipilihnya karena dia senang membuat orang senang. Dia merasa ketidak lucuannya adalah sebuah kelucuan yang tertunda. Dia berharap suatu hari setidaknya ada satu orang yang dapat tertawa ketika dia melucu. Dia percaya.

Suatu hari badut tidak lucu berjalan, di sebuah sudut kota dia melihat sesosok yang berkilau-an diantara banyak orang, tertawa dan menyapa setiap orang yang lewat. Badut tidak lucu mengikuti sosok itu dengan matanya, ketika sosok itu menjauh dari kilaunya terlihat kemuraman dan sosok itu tiba-tiba menghilang dari pandangan, tersamar diantara orang-orang.

Kemudian hari demi hari badut tidak lucu mulai mencari sosok yang dilihatnya waktu itu, kilaunya hanya sesaat kemudian muram kembali. Badut tidak lucu tidak berani menyapa, takut kilau sosok itu hilang segera. badut tidak lucu tidak ingin keberadaannya di ketahui, hanya ingin menikmati kilaunya dari jauh, tapi tak tahan akan kemuraman yang datang kemudian. Badut tidak lucu berjanji pada dirinya suatu hari nanti kemuraman akan hilang dan membuat sosok tersebut berkilau sepanjang hari.

Badut tidak lucu kemudian beranjak, jika dia tetap tidak lucu maka dia tidak mampu penuhi janjinya. Kemudian dia mencari kelucuannya, mencari dan mencari, dia pun bertemu Badut Lucu. Badut Lucu menemani dan mengajari Badut tidak Lucu untuk melucu. Menyemangati Badut tidak lucu untuk bertemu orang agar semakin mahir dia melucu. Hingga akhirnya ada yang tertawa melihat pertunjukannya, gegap gempita tepuk tangan orang yang menontonnya, bahkan banyak orang tak dapat bangku saat panggungnya di sorot lampu. Badut Lucu selalu berada di sampingnya.

Setelah merasa cukup, di sela-sela kesibukannya Badut tidak lucu pun mengunjungi sudut kota yang telah lama dia tinggalkan, mencari apakah masih ada sosok berkilau disana. Badut tidak lucu pergi tanpa sepengatahuan Badut Lucu. Menunggu sampai akhirnya sosok berkilau itu datang, menyapa dunia lalu pergi dengan muram. Kali ini Badut tidak lucu akan memperlihatkan diri, menyapa dan perlahan akan menghilangkan muram dalam hari sosok itu.

Perlahan badut tidak lucu menghampiri Sosok berkilau, sosok itu tersenyum kepadanya, lalu kemudian berlalu. Badut tidak lucu mengejar dan kemudian memperkenalkan diri;

“Hai, kenalkan saya Badut tidak Lucu” sapanya

bersambung.......

No comments: