Sunday, September 11, 2011

me-Mimpi-kan dan me-Nyata-kan


Kita semua punya MIMPI,

Ada beberapa orang yang membuat mimpi sebagai bunga tidur, sebuah hal yang tidak mungkin akan tercapai karena sebuah kemustahilan.

Ada juga orang yang membuat mimpi sebagai penyemangatnya. Sebuah hal yang pasti harus tercapai apapun caranya karena keteryakinan.


Mimpi buat saya adalah salah satu penyemangat dalam hidup. Tanpa mimpi saya tidak akan menjadi apa-apa. Tanpa mimpi saya bukan siapa-siapa.

Saya pernah menjadi tipe orang yang bermimpi dan menjadikannya bunga tidur, tapi setelah lama saya berfikir dan melihat sekeliling, membuat saya berubah haluan untuk menjadi orang yang me”NYATA”kan semua MIMPI saya.

MIMPI buat saya bukanlah keharusan untuk mendapatkan apa yang kita inginkan, saat ini juga, harus sekarang sehingga menimbulkan –perasaan terburu-buru. Mimpi adalah kebutuhan untuk mendapatkan hal yang kita inginkan, keharusan untuk menggapai hal tersebut dan menyebutnya dengan bangga “ini milikku”.

MIMPI buat saya adalah sebuah titik dimana saya meningkatkan kemampuan dan kemungkinan untuk memimpikan hal lain yang lebih besar lagi. Proses untuk mencapai titik itulah yang membuat saya harus bangun dari tidur dan me”Nyata”kan setiap tindakan saya untuk mencapai mimpi tersebut.

Buat saya me”Nyata”kan sebuah mimpi adalah awal dari sebuah mimpi yang baru lagi. Me”Nyata”kan sebuah mimpi adalah sebuah proses pencapaian dalam hidup yang hanya kita sendiri bisa mengartikan maknanya.

Mungkin ungkapan “manusia tidak pernah puas” adalah benar. Selama manusia itu masih hidup, selama manusia itu bisa bangun pagi dan tersenyum menyapa dunia, maka dia tidak akan pernah berhenti untuk puas. tercapainya sebuah mimpi merupakan awal dari mimpi yang lain, mimpi yang lebih besar.

Apakah kamu tau kenapa beberapa orang hanya menjadikan mimpinya sebagai bunga tidur?? Itu karena orang-orang disekitarnya. Ketika dia menceritakan mimpinya kepada orang, dan mereka tertawa, saat itu juga dia membuang mimpinya. Mungkin ketika dia menceritakan mimpinya, orang disekitarnya bereaksi meremehkan “Mimpi aja lo!”, maka saat itu juga dia kehilangan semangat untuk bermimpi.

Pernahkah kalian menjadi orang itu? Yang menertawakan mimpi orang lain, yang meremehkan dan bereaksi “mimpi aja lo!”, taukah kalian sudah membuat satu orang kehilangan mimpinya, memang apa yang salah dengan sebuah impian sampai kita tega menertawakan mimpi itu, meremehkan kemampuan untuk mendapatkan mimpi tersebut.

Atau pernahkah kita menjadi orang yang ditertawakan karena menceritakan mimpi, atau diremehkan dan mendapat kalimat “mimpi aja lo!”, kenapa harus malu karena mimpi kita ditertawakan? kenapa kalian harus sedih ketika mimpi itu diremehkan? Taukah kalian itu artinya kita sudah malu dengan diri kita sendiri, kita sudah meremehkan kemampuan kita sendiri dan kita sudah menyalahkan Tuhan atas ketidakmampuan kita sendiri!!

Sampai saat ini  dan seterusnya saya selalu meng-aamiin-kan setiap mimpi yang diceritakan oleh setiap orang kepada saya.  Karena dengan itu saya menjadi salah satu orang yang menyakinkan dia untuk berusaha menggapai sebuah impian, dan bukan kah sebuah kebaikan sudah kita lakukan terhadap satu orang.

Dan ketika saya menceritakan mimpi saya kepada orang lain, saya tidak lagi merasa malu saat mereka tertawa, atau pada saat mereka meremehkan impian saya. Buat apa? Mereka tertawa dan meremehkan mimpi saya karena mereka tidak mempunyai kemampuan untuk bermimpi seperti saya. Mereka tidak merasa pantas untuk bermimpi sebesar mimpi saya sehingga yang mereka bisa lakukan hanya tertawa dan meremehkan agar saya menjadi sama seperti mereka  orang-orang yang tidak mampu bermimpi, tapi saya tidak akan tertipu jebakan mereka.

Apalah arti sebuah mimpi ketika mimpi itu sudah tercapai?

Seorang teman pernah berkata, jika mimpi sudah tercapai namanya adalah mimpi yang sudah tercapai “Apa bedanyaaaa???”

Seperti yang berulang kali saya tulis, ketika sebuah mimpi sudah tercapai maka merupakan awal dari mimpi baru yang lebih besar. Sebesar apapun kamu bermimpi, setinggi apapun kamu bermimpi, saya bilang bermimpilah. Setiap impian pasti tercapai, setiap impian harus tercapai!

Maka malam ini bermimpilah, dan ketika keesokan harinya ketika kamu bangun “NYATA”kanlah impian mu itu!!!

Selamat bermimpi.

No comments: